Imajinasi Ku……

Aku pernah membayangkan seumpama aku menjadi seorang Bandar narkoba. Aku akan mengedarkan narkoba kepada para koruptor, preman, penentang negara, dan semua yang kontras dengan kebaikan “Keburukan” dengan begitu Negara akan menjadi tentram karena semua yang berhubungan dengan keburukan akan segera musnah/ mati. Dengan begitu pembengunan Negara akan menjadi lebih mudah.
Aku juga pernah membayangkan sebagai polisi yang mendapat tugas untuk menangkap pengedar narkoba terutama ganja dan sindikatnya. Aku akan mencari Gembong pengedar ganja dengan cara meminta bantuan kepada para petani untuk menjebak para Bandar dengan cara menyuruh petani untuk menanam ganja yang kemudian akan di cari oleh pengedar ganja tersebut.
Aq juga pernah mencoba untuk memikirkan bagaimana cara agar narkoba tidak di gunakan untuk hal negative, eh maaf za aku kebanyakan membayangkan coz dengan membayangkan dan bermimpi kita akan mendapat dorongan untuk meraih mimpi tersebut. Aku berimajinasi untuk menggunakan narkoba sebagai penyakit yang lansung menyebabkan “KEMATIAN” jika langsung di konsumsi tanpa ada jangka waktu dengan cara REKAYASA GENETIKA agar nerkoba ga’ akan di gunakan lagi.
Eh ya aku juga pernah punya teman yang menggunakan “cimeng” untuk campuran rokoknya. Aku Tanya tentang apa sich enaknya rokok yang di campur cimeng? Tapi dia menjawab tanpa ada penjelasanya. Dia menjawab “Ya pokok’e enak, kmu meh minta pow?” dengan nada santai aku menjawab “Sory Ga’ level Q” dari situ aku mulai mencari hubungan antara cimeng dan Narkoba terutama Ganja. Beberapa teman Q berkata kalo Cimeng & ganja itu sama Cuma efeknya lebih ringan. Pertanyaan yang masih belum terjawab dari saya adalah “1.Undang-undang antara pemakai narkoba terutama ganja & pemakai cimeng itu sama ga? 2.Seandainya ada salah satu pemaka narkoba akan tobat dan dia tertangkap apakah akan ada perbedaan hukuman ataukah akan tetap dihukum sama dengan yang lain?”